Kerap Diejek Gumpalan Sampah Sama Pacarnya, Wanita Ini Berubah Jadi Seksi
Wednesday, November 23, 2016
Perundungan atau bullying bisa menimpa kepada siapa saja di tengah-tengah masyarakat. Tak hanya antar teman, bullying bahkan bisa dilakukan orang terdekat. 
Karena sudah merasa dekat, pelaku bully merasa bebas untuk mengatakan apa saja. Padahal, hal tersebut bisa saja tetap menyakiti perasaan orang lain. Hal itu dialami seorang perempuan, yang jadi korban bullypacarnya sendiri. Alvina Rayne (32) mengalami bullying yang dilakukan oleh kekasihnya sendiri, melansir Daily Mail. Saat masih berhubungan dengan si pria, Alvina Rayne sempat disebut gumpalan sampah. Saat itu, berat badannya mencapai 127 kg. Setiap hari, Alvina mengkonsumsi makanan sebanyak 5.000 kalori. Jumlah tersebut termasuk dua porsi makanan cepat saji, dua mangkuk sereal penuh gula, dan camilan sepanjang hari. Dia tak bisa mengendalikan rasa laparnya. Ibu dua anak itu sangat berat, hingga dia terpaksa membeli pakaian pria karena baju ukuran perempuan tak lagi muat.
Karena sudah merasa dekat, pelaku bully merasa bebas untuk mengatakan apa saja. Padahal, hal tersebut bisa saja tetap menyakiti perasaan orang lain. Hal itu dialami seorang perempuan, yang jadi korban bullypacarnya sendiri. Alvina Rayne (32) mengalami bullying yang dilakukan oleh kekasihnya sendiri, melansir Daily Mail. Saat masih berhubungan dengan si pria, Alvina Rayne sempat disebut gumpalan sampah. Saat itu, berat badannya mencapai 127 kg. Setiap hari, Alvina mengkonsumsi makanan sebanyak 5.000 kalori. Jumlah tersebut termasuk dua porsi makanan cepat saji, dua mangkuk sereal penuh gula, dan camilan sepanjang hari. Dia tak bisa mengendalikan rasa laparnya. Ibu dua anak itu sangat berat, hingga dia terpaksa membeli pakaian pria karena baju ukuran perempuan tak lagi muat. Alvina Rayne sering kehabisan napas saat berjalan, atau menaiki tangga. Namun pada 2009, perempuan asal Philadelphia, Pensylvania, Amerika Serikat itu memutuskan untuk mengakhiri kebiasaan hidup yang tak sehat tersebut. Dia juga memutuskan untuk meninggalkan pacarnya. Alvina Rayne beralih ke diet ketogenik rendah karbohidrat. Dia berhasil menurunkan berat 63 kg, dan membuktikan pada sang mantan bahwa dia telah salah. Kini, dia bisa bahagia kembali. Alvina Rayne bahkan telah menemukan cintanya, Sascha (32) yang kini telah menjadi suaminya. “Aku ingat mantanku berkata jika aku meninggalkannya maka tak ada yang mau denganku. Itu karena aku tak berharga, jelek, dan tak akan bisa kurus meski aku sudah mencoba. Dia sering mengatakan bahwa aku adalah gumpalan sampah dan berbagai kata-kata kasar lainnya,” jelas Alvina Rayne. Tak tahan menjadi korban bully pacarnya sendiri, setelah bertahun-tahun, Alvina memilih untuk memutuskan pacarnya. Pada saat itulah, dia kemudian mencoba untuk menurunkan berat badannya. Alvina selalu mengingat kata-kata sang mantan, “tak akan ada yang mau denganmu”, sebagai motivasinya. Setelah berhasil berubah drastis, Alvina tak sengaja bertemu dengan ibu sang mantan. Perempuan tersebut kaget tak percaya melihat penampilan baru Alvina Rayne.
Tak lama kemudian, sang mantan mencoba menghubunginya dan mengajak balikan. Namun, Alvina tak akan membiarkan itu terjadi. Alvina sudah merasa lebih bahagia dengan hidup yang ia miliki. “Aku bahagia telah menikah dengan pria yang memperlakukan dengan sangat baik dan mencintaiku,” jelasnya. Alvina mengaku diet yang dia lakukan sangat membantunya menangani masalah obesitasnya. Pantas saja, sang mantan ingin mengajak balikan. Penampilan Alvina kini berubah drastis.
