Perempuan Ini Sukses Turunkan Berat Badan 79 Kg, Alasannya Bikin Geleng Kepala!
Sunday, February 19, 2017
Tiffaney Anderson (26) menjadi salah satu manusia yang paling beruntung di dunia karena keberhasilannya.
Meski memiliki berat badan 187 kg, Tiffaney berhasil menurunkannya hingga 108 kg.
Berat badan sebelumnya yang mencapai BMI 54,5 menjadikannya dalam golongan orang dengan obesitas tertinggi menurut WHO.
Kegemukannya dimulai lantaran trauma yang ia rasakan di masa kecil.
Peremupuan yang tinggal di Brigham City, Utah, USA menjadi suka makan berlebih.
Di masa kecilnya Tiffaney mengaku bahwa ia sering dibully karena tubuhnya.
Meski memiliki berat badan 187 kg, Tiffaney berhasil menurunkannya hingga 108 kg.
Berat badan sebelumnya yang mencapai BMI 54,5 menjadikannya dalam golongan orang dengan obesitas tertinggi menurut WHO.
Kegemukannya dimulai lantaran trauma yang ia rasakan di masa kecil.
Peremupuan yang tinggal di Brigham City, Utah, USA menjadi suka makan berlebih.
Di masa kecilnya Tiffaney mengaku bahwa ia sering dibully karena tubuhnya.
“Aku bahkan dibuat sebagai lelucon saat masih di SMA, aku dipanggil “paus laut” dan “lemak sapi”.
Saat aku berjalan menuju bus, maka orang-orang akan memanggilku dengan “moo”. ”
Karena merasa terluka, maka perempuan ini semakin makan banyak.
Saat dewasa, dalam satu bulan, Tiffaney bisa menghabiskan uang Rp 7,9 juta dan membayar Rp 21 juta untuk kartu kreditnya.
Dulunya Tiffaney mengonsumsi 11.000 kalori setiap hari.
Dalm perjalanan ke kantor, perempuan ini akan menghabiskan 4 telur, keju, dan sosis serta biskuit coklat ukuran besar.
Setelah 20 menit kemudian ia masih memesan McDonalds untuk pesanan yang sama saat bekerja.
Bahkan ia mengaku pada metro.co.uk bahwa ia terkadang bersembunyi untuk makan karena malu dengan teman-temannya.
Namun demikian, kondisi tersebut berubah saat Tiffaney mengalami stroke ringan ketika mengandung 6 bulan anak keduannya.
Semuanya berubah.
Saat aku berjalan menuju bus, maka orang-orang akan memanggilku dengan “moo”. ”
Karena merasa terluka, maka perempuan ini semakin makan banyak.
Saat dewasa, dalam satu bulan, Tiffaney bisa menghabiskan uang Rp 7,9 juta dan membayar Rp 21 juta untuk kartu kreditnya.
Dulunya Tiffaney mengonsumsi 11.000 kalori setiap hari.
Dalm perjalanan ke kantor, perempuan ini akan menghabiskan 4 telur, keju, dan sosis serta biskuit coklat ukuran besar.
Setelah 20 menit kemudian ia masih memesan McDonalds untuk pesanan yang sama saat bekerja.
Bahkan ia mengaku pada metro.co.uk bahwa ia terkadang bersembunyi untuk makan karena malu dengan teman-temannya.
Namun demikian, kondisi tersebut berubah saat Tiffaney mengalami stroke ringan ketika mengandung 6 bulan anak keduannya.
Semuanya berubah.
Ia memutuskan untuk hidup lebih sehat dam melakukan operasi lengan lambung pada tahun 2015.
Pada tahun berikutnya ia memutuskan untuk menjalani bypass lambung.
Tiffaney merubah drasti pola makan yang ia lakukan dalam sehari.
Namun demikian, penurunan berat badan drastisnya ini membawa efek lain.
Kulitnya menjadi kendur dan keriput di banyak bagian.
Hal ini kemudian membuat rasa percaya dirinya menurun.
Pada tahun berikutnya ia memutuskan untuk menjalani bypass lambung.
Tiffaney merubah drasti pola makan yang ia lakukan dalam sehari.
Namun demikian, penurunan berat badan drastisnya ini membawa efek lain.
Kulitnya menjadi kendur dan keriput di banyak bagian.
Hal ini kemudian membuat rasa percaya dirinya menurun.