Tewas di Got, Pegawai BRI asal Sleman Diduga Terjun dari Lantai 10 Apartemen Thamrin City
Monday, January 8, 2018
Suara ceburan yang terdengar cukup keras mengagetkan warga di sekitar apartemen Thamrin City, Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (8/1/2018) pagi.
Rupanya seorang wanita cantik ditemukan tewas dalam saluran air di kawasan tersebut.
"Ada yang bilang gitu (dengar suara ceburan), tapi pas dilihat (saluran air lokasi suara berasal) enggak ada apa-apa," ungkap seorang petugas Tanggap Siaga Bencana (tagana) yang enggan disebutkan identitasnya.
Melansir Warta Kota, di dalam dompet korban ditemukan kartu identitasnya.
Korban bernama Meritha Vridawati (26) dan merupakan warga Karanggayam CT VIII Jalan Sawa 115-A RT 01/01 Kelurahan Caturtunggal, Depok, Sleman, DIY.
Wanita yang lahir di Yogyakarta, 11 Maret 1991 tersebut tercatat sebagai karyawati Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Pada akun Facebook korban sendiri dituliskan bahwa korban bekerja pada Compliance Division di Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Polisi menduga korban tewas setelah melakukan aksi bunuh diri.
Dua saksi mata, yaitu Cahyono dan M Ali, mendengar suara teriakan dan ceburan yang keras saat itu.
Keduanya, yang merupakan petugas keamanan aparteman Thamrin City Residence yang tengah berjaga ketika itu, kemudian mencari tahu asal suara.
Korban, yang tinggal di lantai 10 Apartemen Thamrin City, ditemukan tak bernyawa di saluran air di Jalan Boeulevard Thamrin City, tepatnya sebelah Bank Papua, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Dugaan sementara korban terjatuh atau loncat dari lantai 10 (Apartemen Thamrin City). Kasus masih lidik (penyedilikan) Polsek Tanah Abang," kata Kasubag Humas Polres Jakarta Pusat Kompol Suyatno.
Polsek Tanah Abang dibantu petugas keamanan pun segera mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Ciptomangunkusumo (RSCM).
Korban mengalami patah tangan kanan dan muka memar akibat benturan.
Polisi telah menghubungi pihak keluarga korban
Selain itu sejumlah barang bukti telah dikumpulan, antara lain dompet warna cokelat berisi KTP, kartu ATM, Kartu Indonesia Sehat, SIM C atas nama korban, satu unit HP merek iPhone, sebuah kalung warna putih, sebuah cincin, dan sebuah kunci kontak sepeda motor berisi STNK bernomor polisi AB 2851 NN.
Sumber: Tribunnews.com