-->

Dikabarkan Hanyut dan Hilang 1,5 Tahun, Nining Ditemukan Membelakangi Laut, Tatapan Matanya Kosong



Nining Sunarsih (53) pertamakali ditemukan oleh adiknya, Elah (37), saat pencarian bersama keluarga yang dilakukan Sabtu (30/6/2018) malam lalu di Pantai Citepus Istiqomah, Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi.

Banner iklan disini Klaim Voucher >> Klik Disini


Elah mengatakan bahwa pencarian itu adalah untuk mengobati penasaran dari mimpi sang paman yang bertemu dengan Nining dan ingin dijemput.

Baca Juga


Anggota keluarga yang berjumlah belasan menyebar di pantai tempat Nining hilang dan Elah lah yang pertama menemukan dengan menyadari pakaian yang dipakai Nining.

Saat ditemukan, kata Elah, Nining dalam keadaan terbaring di tengah ombak tepi pantai dengan posisi membelakangi laut pantai selatan.

Posisi tubuhnya itu, menurut Elah, sama ketika hilang yakni juga membelakangi lautan namun dalam posisi berdiri.

"Saat ditemukan, posisinya tergeletak, miring membelakangi laut, kepala udah penuh pasir, basah kuyup. Kata tetangga saat sebelum kecelakaan (hilang), pas ada ombak dia juga membelakangi laut, pas ombak ke sana lagi, dia udah gak ada," ujar Elah kepada TribunnewsBogor.com, Senin (2/7/2018).

Elah menuturkan bahwa saat ditemukan pun, Nining masih dalam keadaan memakai pakaian yang sama saat hilang termasuk kerudung dan juga sandal yang dipakai tanpa satu pun barang bawaan ditemukan di sakunya.

Nining sempat dipanggil, kata Elah, namun Nining tidak merespon malah hanya melongo dengan tatapan mata kosong.

Waktu itu, keadaan pantai menurutnya cukup terang akibat sinar bulan.

Selain itu, saat ditemukan, kata dia, warga seperti tak ada yang melihat atau menyadari meskipun saat itu pantai dalam keadaan ramai oleh pengunjung.

Bahkan ketika Nining dipapah oleh Elah dan ibunya ke dalam mobil, wisatawan pun seperti tak ada yang melihat.

"Gak ada (yang lihat) padahal di situ banyak orang, ada yang bakar ikan, di situ banyak, tapi gak ada satu pun yang nanya, orang diem-diem, kayak gak ngelihat," katanya.

Kemudian, Nining pun dibawa pulang ke Kampung Cibunar, RT 05/02, Desa Gedepangrango, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi menggunakan mobil angkot.

Selama perjalanan di dalam mobil pun sempat dicoba untuk dibangunkan namun tetap tidak merespon.

Elah juga menceritakan bahwa pihak keluarga bersyukur bahwa Nining bisa ditemukan walau pun sempat pasrah usai diakui keluarga hilang 1,5 tahun lamanya.

Ia juga mengaku bahwa pihak keluarga juga sudah didatangi kepolisian untuk dimintai keterangan termasuk anak dari Nining sendiri.

Diberitakan sebelumnya, pihak kepolisian pun kini sedang mendalami informasi dari pihak keluarga yang beredar tersebut.

"Adapun hal-hal lainnya terkait laporan kita juga akan berkoordinasi dengan Polres Palabuhan Ratu (Sukabumi) atau Basarnas yang pernah melakukan pencarian terhadap ibu Nining tersebut, kita akan kroscek, tapi yang utama kami adalah menyelamatkan dulu biar ibu Nining bisa kembali sehat dan pulih untuk bisa kita lakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo Condro.

"Hal-hal lain tentang administrasi kependuudkan dinyatakan hilang tentunya kita juga akan kroscek pada Pemkab Sukabumi dan dalam jangka waktu tersebut kita juga mungkin akan mengumpulkan barang-barang yang dipakai korban saat kejadian 8 Januari 2017 menurut keterangan pihak keluarga," tambahnya.

sumber: Tribunnews

Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel