Transplantasi Wajah Kembalikan Hidup Mantan Pemadam Kebakaran Ini
Sunday, March 5, 2017
Setahun yang lalu, seorang pria bernama Patrick Hardison menjalani operasi transplantasi wajah di Langone Medical Center di New York.
Pria yang dulunya berprofesi sebagai pemadam kebakaran ini kehilangan hampir seluruh wajahnya karena terbakar saat bertugas di tahun 2001.
Patrick selamat dengan menahan nafasnya untuk melindungi paru-parunya, namun ia menderita luka bakar berat di wajah, kepala, leher, dan tubuh bagian atasnya. Akibatnya ia harus kehilangan telinga, bibir, sebagian besar hidung, dan hampir semua jaringan kelopak matanya.
Seperti yang dikutip di Newatlas.com, tim yang terdiri dari 100 ahli bedah dan professional medis dipimpin oleh Eduardo D Rodriguez, kepala Departemen Hansjörg Wyss Bedah Plastik di NYU Langone, melakukan transplantasi wajah pada Patrick di tahun 2015.
Klaim Voucher >> Klik Disini
Pria yang dulunya berprofesi sebagai pemadam kebakaran ini kehilangan hampir seluruh wajahnya karena terbakar saat bertugas di tahun 2001.
Baca Juga
Patrick selamat dengan menahan nafasnya untuk melindungi paru-parunya, namun ia menderita luka bakar berat di wajah, kepala, leher, dan tubuh bagian atasnya. Akibatnya ia harus kehilangan telinga, bibir, sebagian besar hidung, dan hampir semua jaringan kelopak matanya.
Seperti yang dikutip di Newatlas.com, tim yang terdiri dari 100 ahli bedah dan professional medis dipimpin oleh Eduardo D Rodriguez, kepala Departemen Hansjörg Wyss Bedah Plastik di NYU Langone, melakukan transplantasi wajah pada Patrick di tahun 2015.
Tim bedah tersebut menggunakan model 3D canggih dan panduan pemotongan 3D-cetak untuk mencocokkan Patrick dan organ donor. Hal ini disebabkan parahnya luka Patrick, sehingga tim tak memiliki rangka sebagai model.
Setelah setahun pemulihan dan beberapa operasi lanjutan untuk menyesuaikan kelopak mata dan bibir, pemindahan tabung pengisi di perutnya dan tabung pernapasan di trakeanya, perbaikan pada dahi, mata, bibir, dagu, dan telinganya, sekarang ia mampu melakukan aktifitas seperti berenang dan mengemudi.
“Kami sangat takjub pada pemulihan Pat, yang melampaui ekspetasi kami,” kata Rodriguez. Dirinya juga menambahkan sekarang kelopak mata Patrick bisa berfungsi dengan normal, yang tak hanya memperbaiki penampilannya tapi juga melindungi penglihatannya.
Selain itu, penggunaan struktur tulang wajah selektif, serta donor dagu, memberi Patrick sel-sel sumsum batang tulang alami untuk membantu wajah transplantasinya sembuh setelah operasi.
“Pat sangat patuh dengan aturan setelah operasi, dan mengijinkan kami untuk mempercepat jadwal operasinya,” kata Rodriguez. “Dia juga sangat berkomitmen untuk berolahraga secara teratur, minum obat dan bertemu dokternya secara teratur. Semua ini dilakukan agar mendapatkan penampilan dan pemulihan yang optimal.”
“Kami sangat takjub pada pemulihan Pat, yang melampaui ekspetasi kami,” kata Rodriguez. Dirinya juga menambahkan sekarang kelopak mata Patrick bisa berfungsi dengan normal, yang tak hanya memperbaiki penampilannya tapi juga melindungi penglihatannya.
Selain itu, penggunaan struktur tulang wajah selektif, serta donor dagu, memberi Patrick sel-sel sumsum batang tulang alami untuk membantu wajah transplantasinya sembuh setelah operasi.
“Pat sangat patuh dengan aturan setelah operasi, dan mengijinkan kami untuk mempercepat jadwal operasinya,” kata Rodriguez. “Dia juga sangat berkomitmen untuk berolahraga secara teratur, minum obat dan bertemu dokternya secara teratur. Semua ini dilakukan agar mendapatkan penampilan dan pemulihan yang optimal.”
Patrick menyatakan sekarang dirinya siap untuk bertemu keluarga David Rodebaugh, seniman Brooklyn dan penggila sepeda berusia 26 tahun dari Ohio, yang mendonasikan wajah dan organ lainnya setelah kematiannya pada kecelakaan sepeda.
“Operasi ini benar-benar mengembalikan hidupku,” kata Patrick.
“Aku menjalani hidupku seperti orang lain. Aku bisa beraktifitas bersama keluargaku yang sebelumnya tak bisa kulakukan. Aku merasakan kebebasan dan bahkan aku bisa mengantarkan anak-anakku ke sekolah. Kami baru-baru ini berlibur sekeluarga ke Disney World, dan aku berenang di kolam bersama mereka – sesuatu yang tak kulakukan dalam 15 tahun ini.” lanjutnya.
Patrick juga menjelaskan dirinya sekarang tak lagi mendapati anak-anak ketakutan berlari atau tatapan orang-orang karena wajahnya. Sekarang, dia ingin orang lain, khususnya pemadam kebakaran dan anggota bersenjata, untuk menjalani operasi seperti dirinya.
“Operasi ini benar-benar mengembalikan hidupku,” kata Patrick.
“Aku menjalani hidupku seperti orang lain. Aku bisa beraktifitas bersama keluargaku yang sebelumnya tak bisa kulakukan. Aku merasakan kebebasan dan bahkan aku bisa mengantarkan anak-anakku ke sekolah. Kami baru-baru ini berlibur sekeluarga ke Disney World, dan aku berenang di kolam bersama mereka – sesuatu yang tak kulakukan dalam 15 tahun ini.” lanjutnya.
Patrick juga menjelaskan dirinya sekarang tak lagi mendapati anak-anak ketakutan berlari atau tatapan orang-orang karena wajahnya. Sekarang, dia ingin orang lain, khususnya pemadam kebakaran dan anggota bersenjata, untuk menjalani operasi seperti dirinya.
Menurut Helen Irving, presiden dan CEO LiveOnNY, organisasi pemulihan organ di New York, undang-undang baru sedang dipertimbangkan untuk mendorong donasi organ, dan Departemen Pertahanan AS telah menyediakan dana penelitian dan dukungan lain di bidang bedah rekonstruksi.
“Kita telah memasuki era baru di bedah transplantasi,” kata Rodriguez. “Sekarang area transplantasi tak hanya pada bagian wajah saja, tapi juga tangan, transplantasi uterus dan penis. Tujuan transplantasi ini tentu saja untuk mengembaliki kehidupan orang-orang seperti Patrick.”
“Kita telah memasuki era baru di bedah transplantasi,” kata Rodriguez. “Sekarang area transplantasi tak hanya pada bagian wajah saja, tapi juga tangan, transplantasi uterus dan penis. Tujuan transplantasi ini tentu saja untuk mengembaliki kehidupan orang-orang seperti Patrick.”
