Sedih, Tak Mendapatkan Perhatian, Bocah Ini Tulis Surat untuk Ayahnya, Isinya Sungguh Menyakitkan
Wednesday, April 12, 2017
Salah satu kewajiban orangtua adalah mengasuh dan mendidik anak-anaknya.

Tak hanya memberikan kebutuhan materiil, mereka juga harus memberikan kasih sayang pada buah hati.
Meskipun begitu, masih banyak kasus orang tua yang tega menelantarkan anaknya.
Belakangan, sebuah surat dari anak laki-laki berusia 10 tahun viral dan membuat netizen heboh.
Anak bernama Xioa Rong ini dianggap sebagai anak yang sangat pengertian.

Tak hanya memberikan kebutuhan materiil, mereka juga harus memberikan kasih sayang pada buah hati.
Meskipun begitu, masih banyak kasus orang tua yang tega menelantarkan anaknya.
Belakangan, sebuah surat dari anak laki-laki berusia 10 tahun viral dan membuat netizen heboh.
Anak bernama Xioa Rong ini dianggap sebagai anak yang sangat pengertian.
Ayah Xiao ada seorang pegawai bangunan dengan gaji yang minim.
Xiao sadar bahwa ayahnya tidak bisa membelikannya barang-barang mewah.
Melansir China Press via Worldofbuzz, Xiao selalu mengerjakan pekerjaan rumah sepulang sekolah.
Hal ini ia lakukan agar bisa menonton TV dan bermain bersama ayahnya sepulang kerja.
Namun, keinginan Xiao tersebut tak terpenuhi karena sang ayah justru sering sibuk dengan ponselnya.
“Setiap kali aku mengajak ayahku bermain di luar, dia akan berkata, ‘Pergi sana, jangan menggangguku’,” ungkap Xiao.
Putus asa untuk mendapatkan perhatian sang ayah, Xiao pun memutuskan untuk menulis surat.
Xiao sadar bahwa ayahnya tidak bisa membelikannya barang-barang mewah.
Melansir China Press via Worldofbuzz, Xiao selalu mengerjakan pekerjaan rumah sepulang sekolah.
Hal ini ia lakukan agar bisa menonton TV dan bermain bersama ayahnya sepulang kerja.
Namun, keinginan Xiao tersebut tak terpenuhi karena sang ayah justru sering sibuk dengan ponselnya.
“Setiap kali aku mengajak ayahku bermain di luar, dia akan berkata, ‘Pergi sana, jangan menggangguku’,” ungkap Xiao.
Putus asa untuk mendapatkan perhatian sang ayah, Xiao pun memutuskan untuk menulis surat.
Tulisan ini ia buat saat melakukan sebuah tes di sekolah.
Judul dari surat tersebut adalah ‘Ayah, aku ingin memberi tahumu …’.
Dilansir Worldofbuzz, inilah isi dari surat Xiao untuk ayahnya:
“Ayah, aku ingin memberi tahumu: ‘tolong bermainlah bersamaku sebentar saja’.
Setiap Sabtu dan Minggu, yang kamu lakukan adalah bermain dengan ponsel dan menonton TV.
Kamu tidak pernah meluangkan waktu untukku.
Saat aku melihat anak-anak lain bermain bersama ayah mereka, aku sangat iri pada mereka.
Melihatmu bermain ponsel sepanjang hari, (membuatku ingin bertanya,) tidakkah kamu peduli pada putramu?
Judul dari surat tersebut adalah ‘Ayah, aku ingin memberi tahumu …’.
Dilansir Worldofbuzz, inilah isi dari surat Xiao untuk ayahnya:
“Ayah, aku ingin memberi tahumu: ‘tolong bermainlah bersamaku sebentar saja’.
Setiap Sabtu dan Minggu, yang kamu lakukan adalah bermain dengan ponsel dan menonton TV.
Kamu tidak pernah meluangkan waktu untukku.
Saat aku melihat anak-anak lain bermain bersama ayah mereka, aku sangat iri pada mereka.
Melihatmu bermain ponsel sepanjang hari, (membuatku ingin bertanya,) tidakkah kamu peduli pada putramu?
Aku ingat saat anak-anak lain bermain bersama ayah mereka di luar, kamu memintaku untuk membaca banyak buku.
Ayah, aku lama-lama akan jadi kutu buku!
Aku sangat marah. Kamu bukan ayahku lagi, kamu sudah jadi ayah dari ponselmu.”
Setelah tulisannya jadi viral, ayah Xiao mengaku dulu ia sering mengajak anaknya bermain di luar.
Namun, sekarang dia sibuk bekerja dan tak punya waktu untuk anaknya.
“Aku akan mencoba sebisaku untuk menghilangkan kebiasaan ini, beri aku sedikit waktu, nak,” ungkap sang ayah.
Semoga saja ayah Xiao memenuhi janjinya dan meninggalkan kebiasaannya bermain ponsel.
Semoga Xiao dan sang ayah bisa bermain bersama seperti dulu.
Ayah, aku lama-lama akan jadi kutu buku!
Aku sangat marah. Kamu bukan ayahku lagi, kamu sudah jadi ayah dari ponselmu.”
Setelah tulisannya jadi viral, ayah Xiao mengaku dulu ia sering mengajak anaknya bermain di luar.
Namun, sekarang dia sibuk bekerja dan tak punya waktu untuk anaknya.
“Aku akan mencoba sebisaku untuk menghilangkan kebiasaan ini, beri aku sedikit waktu, nak,” ungkap sang ayah.
Semoga saja ayah Xiao memenuhi janjinya dan meninggalkan kebiasaannya bermain ponsel.
Semoga Xiao dan sang ayah bisa bermain bersama seperti dulu.