Djohari Zein, Mualaf yang Bercita-cita Dirikan 99 Masjid dengan Nama Asma’ul Husna
Monday, September 14, 2020
Seruni.id – Djohari Zein, seorang yang terlahir dan dibesarkan dari keluarga Tionghoa ini merupakan pengusaha ternama di Indonesia. Tak hanya itu, rupanya dia pun merupakan seorang mualaf sejak tahun 1982 lalu.
Berdoa Ingin Mendirikan Masjid
Ketika di Masjidil Haram, ia memohon kepada Allah agar ia diizinkan untuk mendirikan sebuah masjid. Dan dia mendapati jawaban atas segala doanya melalui sebuah mimpi. “Jangankan satu 99 masjid pun diizinkan.” Bunga tidur tersebut diyakini bukan sekedar petunjuk. Melainkan lebih dari itu. Djohari menilainya sebagai perintah.
Tujuannya tentu untuk mendirikan 99 pesantren beserta masjidnya. Yayasan bertekat menghadirkan kenyamanan bagi umat Islam yang beribadah dan memastikan kemakmuran semua masjid itu senantiasa terjaga.
Alasan Di Balik Keinginannya Mendirikan Yayasan
Diketahui, Djohari merupakan salah satu hartawan dan pengusaha ternama di Tanah Air. Pria kelahiran Medan, 16 April 1954 ini juga merupakan Presiden Komisaris PT TIKI JNE dan pendiri Global Basket Mulia Investama (GBMI).
Ia pun menggandeng Alien Design Consultan sebuah startup yang masuk ke dalam portfolio investasi GBMI. Tentu saja, Alien berperan sebagai arsitek dalam pembangunan masjid. Dilansir dari MoneySmart, Djohari Zein memiliki beberapa alasan di balik keinginannya mendirikan Yayasan tersebut.
“Selama saya menjadi CEO JNE, saya telah mengenal manajemen spiritual. Kita menomorsatukan keseimbangan antara komersial dan sosial. Di situ saya banyak belajar dan melihat kalau bisnis yang tujuannya cuma mengejar komersial (keuntungan), pasti enggak berkah,” ujar Djohari Zein.
“Menurut saya bangsa yang kuat adalah bangsa yang beriman. Hal itu disebabkan karena Allah memberikan rezeki ke orang yg beriman dan masjid adalah tempat yang baik untuk meningkatkan keimanan,” jelasnya.
Djohari Zein menambahkan bahwasannya masyarakat di Indonesia sendiri mayoritas memeluk agama Islam. Yayasan amalnya pun berharap, mereka bisa memberikan kontribusi yang baik dengan membangun tempat-tempat ibadah.
Sumber; seruni.id